JAKARTA | RESOLUSINEWS.COM | Setelah sempat diblokir, anggaran Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) kini telah dibuka kembali. Hal ini disampaikan oleh Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, yang mengungkapkan perkembangan terbaru dalam pembiayaan proyek tersebut.
Basuki menjelaskan bahwa pada 15 April 2025 lalu, pihaknya telah mengadakan pertemuan dengan penyedia jasa dan Kementerian PU. Dalam pertemuan tersebut, Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti mengumumkan bahwa anggaran untuk pembangunan di IKN yang sebelumnya diblokir kini sudah bisa digunakan.
“Alhamdulillah, pada tanggal 15 April kemarin, kami sudah mengumpulkan semua penyedia jasa, dan Ibu Wamen PU serta beberapa Dirjen menginformasikan bahwa semua anggaran sudah dibuka blokirnya. Ada sekitar sepuluh sekian triliun untuk Kementerian PU,” ujar Basuki dalam acara Kerja Sama IKN-Diaspora Network Global yang disiarkan secara daring, Rabu (23/4/2025).
Basuki menambahkan, pembangunan IKN kini telah memasuki tahap kedua yang ditargetkan selesai pada 2028. Pada tahap ini, pembangunan di IKN akan melibatkan tiga institusi, termasuk Kementerian PU.
Dengan dibukanya blokir anggaran tersebut, Basuki menyatakan bahwa Kementerian PU dapat melanjutkan proyek-proyek infrastruktur yang masih berjalan di IKN, seperti pembangunan jalan tol, Istana Wakil Presiden, masjid, dan jalan-jalan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
“Pekerjaan-pekerjaan yang sudah dimulai sejak 2022 hingga 2024 yang belum selesai, tetap dilanjutkan oleh Kementerian PU, baik untuk infrastruktur jalan tol, Istana Wakil Presiden, masjid, air limbah, dan jalan-jalan di kawasan KIPP,” jelas Basuki.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo juga mengungkapkan bahwa anggaran untuk alokasi pembangunan di IKN yang sempat diblokir diperkirakan mencapai sekitar Rp 14 triliun. Dody menjelaskan bahwa blokir anggaran ini disebabkan oleh masalah politik anggaran yang belum selesai pada awal masa pemerintahan.
“Ada masalah politik anggaran yang belum selesai saja. Kami dengan DPR dan Kementerian Keuangan sudah menyelesaikan itu, jadi tidak ada lagi blokir,” ujar Dody di Kantor Kementerian PU, Jakarta Selatan, pada Jumat (11/4/2025).
Dengan dibukanya blokir anggaran tersebut, pembangunan IKN diharapkan dapat terus berjalan sesuai rencana dan mendukung tercapainya target pembangunan pada tahun 2028.
( Detik.com )