JAKARTA | RESOLUSINEWS.COM | Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara menyatakan dukungan terhadap transformasi program transmigrasi yang tengah digalakkan pemerintah. Dukungan ini diberikan melalui optimalisasi jaringan Antara yang tersebar di 38 provinsi dan mencakup 75 persen wilayah kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Dukungan ini disampaikan menyusul kunjungan Menteri Transmigrasi M. Iftitah Sulaiman Suryanagara ke LKBN Antara di Jakarta, baru-baru ini.
Menurut Iftitah, program transmigrasi saat ini tidak hanya sebatas pemindahan penduduk, tetapi juga ditujukan untuk memperkuat akulturasi budaya, persatuan nasional, dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional hingga delapan persen melalui pengembangan Kawasan Ekonomi Transmigrasi Terintegrasi.
“Transmigrasi sekarang adalah bagian dari strategi pertumbuhan ekonomi nasional. Kita ingin membangun kawasan ekonomi baru yang menjadikan perpindahan penduduk berjalan secara alami,” ujar Iftitah dalam keterangan tertulis, Selasa (22/4/2025).
Ia menjelaskan, Kementerian Transmigrasi (Kementrans) saat ini mengembangkan lima program unggulan atau 5T, salah satunya Trans Patriot yang menyediakan beasiswa bagi mahasiswa S1, S2, dan S3 yang ingin berkontribusi dalam pengembangan transmigrasi.
Direktur Pemberitaan LKBN Antara, Irfan Junaedi, menyambut baik kunjungan Menteri Iftitah yang berlangsung di Museum dan Galeri Foto Jurnalistik Antara, Jakarta, Senin (21/4). Ia menegaskan Antara siap mendukung penyebaran informasi program transmigrasi, terutama kepada generasi muda.
“Kami mendukung lima program unggulan Kementerian Transmigrasi. Antara siap memberikan pelatihan dasar jurnalistik bagi peserta Trans Patriot agar karya mereka layak tayang di Antara,” kata Irfan.
Dalam kunjungannya, Iftitah juga menyempatkan diri duduk di meja kerja milik mantan Wakil Presiden RI, almarhum Adam Malik, yang juga merupakan salah satu pemimpin LKBN Antara. Ia kemudian diajak berkeliling museum untuk melihat koleksi foto jurnalistik serta peralatan antik yang pernah digunakan di masa lalu.
( Detik.com )